
“Itu sudah menjadi suatu hal yang umum jika seorang Pria membersihkan rumah, mencuci baju atau mencuci piring. Itu bukan lagi menjadi satu hal yang aneh. Tapi beberapa orang merasa peran ini tidak cocok dilakukan oleh kaum Pria,” kata Gerricke, “terutama Pria yang masih terjebak dalam sikap tradisionalnya, yang masih mempunyai anggapan bahwa kaum Pria diciptakan untuk mencari uang sementara Wanita tugasnya adalah mengurus rumah dan anak-anak.
“Untuk Pria, ukuran rumah mereka, jenis mobil yang mereka kendarai dan sekolah anak-anak mereka menandakan seberapa suksesnya diri mereka. Pria seperti ini hampir pasti akan mengalami konflik ketika peran tradisional ini sudah semakin bergeser dan istrinya mempunyai penghasilan yang lebih besar daripada dia.”
“Seorang Pria yang tidak bisa membuat perubahan gender pasti akan sering merasa gagal pada peran mereka secara tradisional,” ucap Gerricke. “Ini menjadi penyebab rendahnya harga diri, yang pada akhirnya bisa membuat Pria “menyerang” pasangan mereka.”
Jika istri berpenghasilan lebih tinggi, Pria akan semain mudah berpikir yang bukan-bukan (terutama mereka yang masih berpola pikir tradisional). Mereka akan dengan mudahnya menuduh istri mereka berselingkuh dengan rekan kerjanya; dia suka menanyakan setiap acara yang dihadiri istrinya, dan mudah curiga jika istrinya bekerja lembur. Beberapa mungkin juga akan menuduh istri mereka terlibat pergaulan bebas.
“Seorang Wanita sukses yang mempunyai pasangan dengan harga diri yang rendah, yang tidak bisa menangani finansial mereka dengan baik, bisa menjadi sangat tertekan oleh tuduhan-tuduhan yang dikeluarkan oleh pasangan mereka,” kata Gerricke.
Jika Anda menemukan kasus seperti itu, Anda bisa mengatasinya dengan cara-cara berikut :
1. Jangan menentang dia
Dalam situasi ini, Wanita sering menganggap diri mereka lebih hebat daripada pasangan mereka sehingga mereka seringkali menentang apa yang dikatakan pasangan mereka. Jika Anda melakukan hal ini, ini hanya akan membuat hubungan Anda dan pasangan Anda semakin kacau. Anda sebaiknya berdiskusi dengan pasangan Anda dan beri dia pengertian. Atau jika Anda dan dia sedang sama-sama emosi, lebih baik Anda dan dia jangan berbicara dulu sebelum suasana membaik.
2. Buatlah hubungan Anda bekerja
“Uang seringkali menjadi alasan pertengkaran antara pasangan suami-istri,” kata Cecile, “padahal mungkin saja ada masalah lain yang menjadi pemicu munculnya konflik dalam hubungan. Zaman sudah berubah dan Wanita tidak perlu meminta maaf jika mereka mempunyai penghasilan yang lebih besar tetapi mereka juga jadi lebih sensitif jika berbicara tentang uang dengan pasangan mereka.
Pria perlu melihat fakta bahwa pasangan mereka melakukan hal yang positif dan itu bukan ancaman terhadap maskulinitas mereka. Malahan mereka seharusnya memberi dukungan kepada pasangan mereka atas keberhasilan dan kualitas kerja mereka di tempat kerja mereka.
3. Komunikasi sangat penting
Pasangan harus berdiskusi jika mereka sedang mempunyai masalah. Pria harus lebih perka terhadap perasaan Wanita dan Wanita juga harus mengerti kapan mereka perlu menjadi seorang yang sensitif dan tidak.
“Pria sangat sensitif ketika membicarakan tentang hal keuangan, terutama masalah pendapatan,” kata psikolog terkenal, Dr. Bernard Levenstein. “Jika istri mempunyai penghasilan lebih tinggi daripada suami, bisa jadi sang suami merasa dirinya “rusak”. Dibutuhkan banyak kematangan dari seorang Pria untuk menangani situasi ini.
4. Sadar
Jika Wanita mempunyai penghasilan lebih, dia harus lebih menyadari pasangannya dan juga kebutuhan pasangannya. Cara yang paling efektif untuk menangani situasi ini adalah tidak melihat pendapatan sebagai faktor dominan di dalam rumah tangga.
5. Jujur
Mulailah dengan diskusi terbuka dan jujur. Jangan menuduhnya melakukan hal ini dan itu, tapi Anda bisa mulai menjelaskan tentang diri Anda dan masalah yang sedang Anda hadapi.
6. Dengarkan
Dengarkan apa yang pasangan Anda katakan. Jangan mengganggunya atau memotong pembicaraannya pada saat dia berbicara. Dan mintalah dia untuk melakukan hal yang sama kepada Anda. Cara ini akan menghindari pertengkaran antara Anda dan pasangan Anda. Anda dan dia juga akan lebih mudah untuk berbicara dengan kepala dingin.